Istilah yang menunjukkan cabang ilmu pengetahuan

Istilah yang menunjukkan cabang ilmu pengetahuan - Mempelajari berbagai cabang ilmu pengetahuan pastinya kita banyak menemui istilah yang terkadang kurang dimengerti apa maksud dari istilah itu sendiri. Namun bukan berarti istilah tersebut buta tanpa arti. Mungkin anda menemukan artikel ini karena sedang mencari arti atau definisi istilah cabang ilmu pengetahuan.

139 istilah cabang ilmu pengetahuan

Untuk itu, Enjangcom akan berusaha memberikan informasi tentang istilah tersebut yang kami rangkum dalam 139 istilah cabang ilmu pengetahuan dan kami jelaskan secara singkat saja. 
  1. Aerologi : ilmu udara, khususnya udara yang ada di atas.
  2. Aerofisiologi : ilmu pengetahuan tentang kesehatan tubuh ketika berada dalam penerbangan atau dalam ruang angkasa.
  3. Aeronautika : ilmu penerbangan.
  4. Aerostatika : ilmu tentang gas-gas dalam keadaan seimbang mekanis.
  5. Agrogeologi : ilmu tentang fungsi lapisan muka bumi (tanah dan sebagainya) untuk usaha pertanian.
  6. Agronomi : cabang ilmu pertanian yang berhubungan dengan teori dan praktik produksi tanaman dan pengolahan tanah secara ilmiah.
  7. Agrostologi : ilmu tentang jenis-jenis rumput, klasifikasinya, serta pengolahan dan manfaatnya.
  8. Akultisme : ilmu sihir.
  9. Algologi : ilmu tentang ganggang.
  10. Alopati : ilmu pengobatan.
  11. Anatomi : ilmu urai yang melukiskan letak dan hubungan bagian-bagian tubuh manusia, binatang, atau tumbuh-tumbuhan.
  12. Andragogi : ilmu tentang cara orang dewasa belajar.
  13. Anestesiologi : ilmu yang berhubungan dengan pembiusan terutama bagi penderita yang gawat darurat dan sebagainya.
  14. Antropogeografi : ilmu (bagian bumi) mengenai hubungan antara bumi dan penduduknya.
  15. Antropologi : ilmu tentang manusia, khususnya tentang asal-usul, aneka warna bentuk fisik, adat istiadat, dan kepercayaannya pada masa lampau.
  16. Aritmetika : ilmu hitung ; cabang matematika yang menggunakan bilangan-bilangan.
  17. Arkeologi : ilmu tentang kehidupan dan kebudayaan zaman kuno berdasarkan benda-benda peninggalannya seperti patung, perkakas rumah tangga; ilmu purbakala.
  18. Arsitektur : seni dan ilmu merancang serta membuat konstruksi bangunan.
  19. Astrofisika : bagian astronomi yang membahas tentang benda-benda angkasa dari sudut ilmu alam dan dari ilmu kimia.
  20. Astrologi : ilmu perbintangan yang dapat untuk meramal nasib seseorang : ilmu nujum.
  21. Astronomi : ilmu tentang planet-planet seperti matahari, bulan, dll.
  22. Autologi : ilmu tentang penyakit telinga.
  23. Bateriologi : ilmu yang mempelajari tentang bakteri.
  24. Biofisika : cabang ilmu yang berkaitan dengan penerapan prinsip-prinsip dan metode fisika dalam masalah biologi.
  25. Biokimia : pengetahuan tentang senyawa-senyawa kimia dan proses kimia yang terdapat dalam sel atau tubuh makhluk hidup.
  26. Bioklimatologi : cabang klimatologi yang mempelajari hubungan iklim dengan makhluk hidup, terutama dampaknya terhadap kesehatan, kegiatan (manusia, hewan, tumbuhan).
  27. Biologi : ilmu tentang keadaan dan sifat makhluk hidup ; ilmu hayat.
  28. Biometerologi : cabang meteorologi yang membahas hubungan cuaca dengan makhluk hidup.
  29. Bioteknologi : teknologi yang menyangkut jasad hidup.
  30. Civik : ilmu mengenal hal-hal yang berhubungan dengan hak-hak dan kewajiban warga negara.
  31. Daimonologi : pengetahuan mengenai roh halus dan dampaknya pada aktivitas manusia.
  32. Daktilografi : ilmu tentang sidik jari sebagai alat untuk menentukan identitas.
  33. Daktilologi : cara berbahasa isyarat dengan jari.
  34. Demografi : ilmu pengetahuan tentang susunan, jumlah, dan perkembangan penduduk.
  35. Dendrokronologi : pengetahuan tentang penentuan usia pohon atau batang berdasarkan tebal lingkaran yang terbentuk pada pohon.
  36. Dendrologi : ilmu tentang pohon-pohonan.
  37. Dermatologi : ilmu penyakit kulit dan pengobatannya.
  38. Diagnotik : ilmu untuk menentukan jenis penyakit dengan berdasarkan gejala-gejala yang ada.
  39. Dialektologi : cabang linguistik yang mempelajari variasi bahasa dengan memperlakukannya sebagai struktur yang utuh ; ilmu tentang dialek.
  40. Didaktik : ilmu tentang masalah mengajar dan belajar secara efektif ; ilmu mendidik.
  41. Diptrik : ilmu pembiasan cahaya.
  42. Dosiologi : ilmu tentang racun dalam obat-obatan.
  43. Edofologi : ilmu yang mempelajari pengaruh keadaan tanah terhadap tanaman.
  44. Ekologi : ilmu mengenai hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan kondisi alam sekitarnya.
  45. Ekonomi : ilmu mengenai asas-asas produksi, distribusi, dan pemakaian barang-barang serta kekayaan (seperti keuangan, perindustrian, perdagangan, dll).
  46. Elektronika patologi : ilmu tentang penyakit kelainan pada tubuh anggota badan yang disebabkan oleh listrik.
  47. Elektronika : ilmu tentang penerapan sifat-sifat elektron, misalnya radio, tv, dll.
  48. Elektroteknik : pengetahuan penggunaan tenaga listrik pada berbagai alat.
  49. Embriologi : cabang ilmu biologi mengenai pembentukan, pertumbuhan pada tingkat permulaan, dan perkembangan embrio.
  50. Endokrinologi : pengetahuan tentang kelenjar-kelanjar buntu, yaitu kelenjar yang mempunyai pergetahan dalam, yang getah pakaiannya masuk langsung ke dalam darah atau getah jaringan.
  51. Enterologi : ilmu tentang penyakit-penyakit yang menyerang usus.
  52. Entomologi : ilmu pengetahuan tentang jenis dan kehidupan serangga.
  53. Enzimologi : ilmu tentang enzim.
  54. Epidemiologi : ilmu tentang penyebaran penyakit menular pada manusia dan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi penyebaran itu.
  55. Epistemologi : cabang filsafat tentang dasar-dasar dan batas-batas pengetahuan.
  56. Eskatologi : ajaran teologi mengenai akhir zaman (hari kiamat, kebangkitan segala manusia, dll).
  57. Estetika : cabang filsafat yang menelaah dan membahas tentang seni dan keindahan serta tanggapan manusia terhadapnya.
  58. Etika : ilmu tentang tata krama kesusilaan.
  59. Etimologi : cabang ilmu bahasa yang menyelidiki asal-usul kata serta perubahan-perubahan dalam bentuk dan makna.
  60. Etiologi : ilmu tentang penyebab penyakit. Bagian ilmu tanaman khusus mengenai penyebab utama penyakit, kodrat, sifat, dan ciri-ciri patogen serta hubungannya dengan tanaman induknya.
  61. Etnobotani : ilmu botani mengenai pemanfaatan tumbuh-tumbuhan dalam keperluan kehidupan sehari-hari dan adat suku bangsa.
  62. Etnografi : ilmu tentang pelukisan kebudayaan suku-suku bangsa yang hidup tersebar di muka bumi. Deskripsi tentang kebudayaan suku-suku bangsa yang hidup.
  63. Etnolinguistik : cabang linguistik yang menyelidiki hubungan antara bahasa dan masyarakat pedesaan yang belum punya tulisan.
  64. Etnologi : ilmu tentang unsur-unsur atau masalah-masalah kebudayaan suku bangsa dan masyarakat penduduk suatu daerah di seluruh dunia.
  65. Etnomusikologi : ilmu perbandingan musik yang bertujuan memperoleh pengertian tentang sejarah asal-usul, perkembangan, dan persebaran musik dunia.
  66. Etnopolitik : ilmu perbandingan politik mengenai sejarah, asal-usul perkembangan, dan persebaran tata susunan politik dan masyarakat.
  67. Etologi : ilmu cabang ilmu tentang perilaku binatang dalam keadaan lingkungannya yang alami.
  68. Eugenitika : ilmu tentang keturunan yang baik.
  69. Farmakologi : ilmu tentang interaksi antara obat, sistem, dan proses hidup untuk kepentingan diagnosis, pencegahan, perawatan, dan pengobatan penyakit.
  70. Farmakognosi : ilmu tentang obat-obatan alami hidup.
  71. Fenomenologi : ilmu tentang perkembangan kesadaran dan pengenalan diri manusia sebagai ilmu mendahului ilmu filsafat.
  72. Fikih : ilmu tentang hukum Islam.
  73. Fikologi : ilmu tentang ganggang.
  74. Filologi : ilmu tentang perkembangan kerohanian suatu bangsa dan khususnya atau tentang kebudayaan berdasarkan bahasa dan susastranya.
  75. Fisika : ilmu tentang zat dan energi, seprti panas, cahaya, dan bunyi.
  76. Fisiologi : cabang biologi yang berkaitan dengan fungsi dan kegiatan kehidupan atau zat hidup (organ, jaringan, atau sel) ; ilmu faal.
  77. Fitogeografi : ilmu tentang masalah penyebaran tumbuhan.
  78. Fitopatologi : ilmu tentang penyakit tumbuhan.
  79. Fonemik : bagian ilmu bahasa (linguistik) mengenai fonem.
  80. Fonetik : ilmu bahasa mengenai pengucapan bunyi ujar.
  81. Fonologi : ilmu tentang bunyi bahasa, terutama yang mencakup sejarah dan teori perubahan bunyi.
  82. Futurologi : ilmu tentang masa depan.
  83. Gastronomi : seni menyiapkan hidangan yang lezat-lezat ; tata boga.
  84. Genetika : cabang biologi yang menerangkan sifat turun-temurun.
  85. Geobotani : ilmu tentang masyarakat tumbuh-tumbuhan di alam bebas.
  86. Geodesi : geologi yang menyelidiki ukuran dan bangun bumi. Ilmu mengukur tanah.
  87. Geofisika : ilmu tentang sifat-sifat alami bumi (panas, magnetisme, dsb).
  88. Geografi : ilmu tentang permukaan bumi, iklim, penduduk, flora, fauna, serta hasil yang diperoleh dari bumi.
  89. Geohidrologi : ilmu tentang berbagai aliran air dalam tanah. Ilmu yang membahas cara-cara pemanfaatan air yang terdapat di bawah permukaan tanah serta akibat-akibatnya pada jendera hidrologi.
  90. Geokimia : cabang ilmu kimia tentang susunan bumi dan penggolongan unsur-unsur yang terdapat di dalam bumi.
  91. Geologi : ilmu tentang komposisi, struktur, dan sejarah bumi.
  92. Geomansi : ilmu meramal yang berdasarkan pengamatan pada garis-garis atau gambar-gambar.
  93. Geometri : ilmu ukur (pengukuran bumi). Cabang matematika yang menerangkan sifat-sifat garis, sudut, bidang, dan ruang.
  94. Geomorfologi : ilmu tentang bentuk-bentuk permukaan bumi masa kini dan proses-proses yang mengakibatkan bentuk tersebut.
  95. Geonomi : ilmu tentang jenis tanah dan penggunaannya.
  96. Geopolitik : ilmu tentang pengaruh faktor geografis terhadap ketatanegaraan.
  97. Geostatika : ilmu tentang keseimbangan benda-benda tetap.
  98. Geoteknologi : istilah yang mencakup ilmu-ilmu kebumian, ekonomi, mineral, keteknikan bahan galian, dan teknologi bahan galian pada umumnya.
  99. Ginekologi : ilmu kedokteran yang berkaitan dengan fungsi alat tubuh dan penyakit khusus pada wanita.
  100. Grafika : ilmu tentang cetak-mencetak.
  101. Grafologi : ilmu tentang aksara atau sistem tulisan. Ilmu suratan tangan. Ilmu tentang hubungan antara watak dan tulisan tangan.
  102. Helmintologi : ilmu mengenai cacing-cacing, terutama cacing parasit.
  103. Hematologi : cabang ilmu kedokteran mengenai sel darah, organ pembentuk darah, dan kelainan yang berhubungan dengan sel serta organ pembentuk darah.
  104. Herpetologi : cabang zoologi yang berkenaan dengan reptil dan amfibi.
  105. Hidraulika : cabang ilmu teknik yang berkaitan dengan gerakan air, yaitu mengenai penggunaan air untuk menghasilkan tenaga.
  106. Hidrogeologi : ilmu air tanah yang mementingkan hubungan lingkungan geologis dengan berbagai segi air permukaan yang berkaitan.
  107. Hidrografi : ilmu yang berhubungan dengan pengukuran dan pemetaan perairan (sungai, laut, pelabuhan, dan sebagainya) dan dasar laut.
  108. Hidrologi : ilmu tentang air, sifat-sifat dan distribusinya, khusus mengenai air di bawah tanah.
  109. Hidrometeorologi : cabang meteorologi yang berhubungan dengan penggunaannya dalam hidrologi, misalnya dengan masalah banjir, hidroelektrik, irigasi, dan masalah sumber tenaga air.
  110. Hidrometri : ilmu tentang pengukuran seluk-beluk berat jenis air.
  111. Hidrostatika : cabang ilmu fisika yang berkenaan dengan air dalam keadaan diam (statis), terutama terhadap pengaruh tekanan.
  112. Higiene : ilmu yang berkenaan dengan masalah kesehatan dan berbagai usaha untuk mempertahankan atau memperbaiki kesehatan.
  113. Higrometri : cabang ilmu alam yang berkenaan dengan penentuan atau pengukuran banyaknya air dalam udara ; ilmu ukur lengas.
  114. Hipnostisme : ilmu tentang hipnotis atau tindakan yang menyebabkan hipnosis.
  115. Histologi : ilmu tentang susunan jaringan tubuh dan bagian-bagian benda hidup yang hanya dapat dilihat dengan mikroskop ; ilmu jaringan tubuh.
  116. Humaniora : ilmu-ilmu pengetahuan yang dianggap bertujuan membuat manusia lebih manusiawi, lebih berbudaya.
  117. Ikronografi : ilmu tentang seni dan teknik membuat arca.
  118. Imamologi : ilmu tentang keimanan.
  119. Imunokimia : cabang ilmu kimia yang berhubungan dengan aspek-aspek kimiawi dalam imunologi.
  120. Imunologi : ilmu tentang kekebalan (daya tahan) organ tubuh terhadap infeksi.
  121. Insektologi : ilmu tentang serangga, khususnya yang berhubungan dengan pertanian, produksi bahan makanan dan sebagainya.
  122. Islamologi : ilmu tentang agama Islam dengan seluk-beluknya.
  123. Karakterologi : ilmu tentang watak seseorang berdasarkan perbuatan dan tingkah lakunya.
  124. Kardiologi : ilmu tentang jantung dan penyakit jantung.
  125. Kibernetika : ilmu pengetahuan tentang komunikasi dan pengawasan yang khususnya berkenaan dengan studi bandingan atas sistem pengawasan otomatis (seperti sistem saraf otak).
  126. Kinetika : ilmu gerak. Cabang pengetahuan dinamika yang berhubungan dengan pengaruh suatu gaya pada gerak benda.
  127. Klimatologi : ilmu tentang iklim dan pengaruhnya terhadap kehidupan.
  128. Kolorimetri : ilmu ukur warna.
  129. Kosmografi : pengetahuan tentang seluruh susunan alam.
  130. Kosmologi : cabang astronomi yang menyelidiki asal-usul struktur, dan hubungan ruang waktu dari alam semesta. Merupakan cabang dari metafisika yang menyelidiki alam semesta sebagai sistem yang beraturan.
  131. Kraniologi : ilmu tentang tengkorak.
  132. Kriminologi : pengetahuan mengenai kejahatan dan tindak pidana.
  133. Kristalografi : ilmu tentang bentuk, struktur, dan proses pembentukan kristal.
  134. Kronologi : ilmu pengukuran kesatuan waktu (seperti dalam astronomi dan geologi). Susunan urutan waktu dari sejumlah kejadian atau peristiwa.
  135. Leksikografi : ilmu bahasa mengenai teknik penyusunan kamus.
  136. Leksikologi : cabang linguistik yang menyelidiki kata dan kosakata.
  137. Limnologi : ilmu tentang kondisi fisik, kimia, meteorologi dan biologi dalam air tawar.
  138. Litologi : ilmu batuan.
  139. Logika : pengetahuan tentang kaidah berpikir.

Itulah yang dapat kami sampaikan mengenai Istilah yang menunjukkan cabang ilmu pengetahuan. Mungkin saja masih banyak istilah lain yang belum bisa kami sampaikan karena kurangnya pengetahuan penulis. Namun, meski demikian penulis berharap informasi online ini bermanfaat bagi anda.

Bagi anda yang sedang belajar Bahasa Indonesia mungkin artikel pada link di bawah ini dibutuhkan, silahkan:
Semoga memberikan manfaat baru.